Tekanan Udara, Rumus dan Alat Ukurnya– Udara memiliki massa meskipun sangt kecil. Akan tetapi dengan jumlah mereka yang sangat banyak massa mereka tidak bisa dianggap ringan. Di bumi ada yang namanya gravitasi yang menarik udara ini ke bawah sehingga dikenal namanya berat. Berat udara inilah yang akan menekan permukaan bumi sehingga timbul tekanan udara. Jadi pengertian tekanan udara adalah besarnya berat udara pada satu satuan luas bidanng tekan.
Besarnya tekanan udara di suatu tempat sangat bergantung pada jumlah udara di atasnya. Semakin tinggi suatu tempat maka semakin sedikit jumlah udara di atasnya, semakin sedikit berat udara yang ditahan wilayah tersebut sehingga tekanannya semakin sedikit. Berbanding terbalik dengan daerah atau dataran rendah, mereka mempunyai tekanan udara yang lebih besar. Jadi tekanan udara di suatu wilayah sangat ditentukan oleh ketinggian tempat atau wilayah tersebut dari permukaan air laut.
Faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan udara
ada 2 hal yang sangat mempengaruhi tekanan udara yaitu suhu dan tinggi suatu daerah
- Tinggi Suatu Tempat
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya tinggi suatu tempat berbanding terbalik dengan tekanan udara di daerah tersebut. - Suhu Udara
Suhu udara sangat mempengaruhi tekanan udaranya. Ketika suhu tinggi molekul udara akan mengembang dan volume udara menjadi lebih besar. Jika volume di udara di atas suatu tempat adalah tetap maka ketika suhu udara naik, massa udara total akan berkurang, berat udara berkurang, demikian juga dengan tekanan udara. Sebaliknya, ketika suhu rendah makan tekanan udara akan semakin tinggi.
Tekanan udara di berbagai tempat berbeda-beda terutama tergantung pada tinggi daerah tersebut dari permukaan air laut. Perbedaan tekanan udara inilah yang mengakibatkan berbagai fenomena cuaca seperti angin, topan, badai, dan sebagainya.
Rumus Tekanan Udara
Bagaimana menetukan tinggi suatu tempat bila diketahui tekanannya? Bagaimana pula menentukan tekanan jika yang kita ketahui adalah tekanannya. Tekanan udara dipermukaan air laut adalah 76 cmHg yang akan jadi patokan dan setiap perubahan tinggi 100 m maka akan terjadi perubahan tekanan sebesaar 1 mmHg.
Ph = (Pu – h/100) cmHg
Ph = tekanan pada ketinggian h
Pu = tekanan udara permukaan air laut
h = tinggi suatu tempat
untuk mencari ketinggian
h = (Pu-Ph) x 100 m
Contoh Soal
Wilayah Jakarta utara memiliki ketinggian 10 m dibawah permukaan air laut. Berapakah tekanan udara di tempat tersebut.
Jawab
Ph = (Pu – h/100) cmHg
Ph = (76 – (-10)/100) = 76 + 0,1 = 76,1 cmHg
jika disuatu puncak gunung tekanan udaranya adalah 45 cmHg, berapa ketinggian gunung tersebut dari permukaan air laut?
h = (Pu-Ph) x 100
h = (76-45 x 100) = 31 x 100 = 3100 m di atas permukaan laut.
Alat Ukur Tekanan Udara
Tekanan udara merupakan besaran turunan yang dapat diukur dengan alat ukur yang dinamakan barometer yang berasal dari bahasa yunani baros = berat dan metron = udara. Barometer ada beberapa jenis seperti barometer. Alat yang ditemukan oleh Ilmuwan asal Irlandia (Robert Boyle) ini memiliki beberapa jenis seperti barometer air raksa, barometer air, barometer aneroid, dan beberapa jenis barometer lainnya. Pada umumnya dunia menggunakan hektopascal untuk menyatakan nilai tekanan udara. Akan tetapi sobat hitung mungkin masih ada yang menjumpai satuan cmHg pada barometer tua dengan konversi satuan 1 cmHg = 1,103 x 105 Pa = 1 x 1,013 x 103 hektopascal. Penggunaan hektopascal sebagai pengganti milibar. Hektopascal adalah satuan pengukuran langsung dari tekanan udara (gaya/luas alas) seperti halnya newton/cm persegi tetapi dalam satuan metrik. 1 Hektopascal = 100 Pascal sedangkan 1 bar = 100.000 newton/m2 = 100.000 Pa.
Gabelyustian says
Gax yakin kak.
rizal says
Izin tanya:
Jika d ruang bakarpunya tempratu 300 derjat c . Berapakah tekanan yg dihasilkan.mohon d jawab beserta caranya
hesty says
Sebuah silinder tertutuo mempunyai pengisap dgn luas penampang 1dm ^2 tinggi pengisap dr dasar silinder 40cm dan tekanan udara dlm silinder 90cnHg tentukan tekanan udara dlm silinder jika pengisap di twkan ke bawa sampai turun 15cm
thanks yaa …
Annisa NN says
Terima kasih untuk pencerahannya. Kalau boleh saya tahu, rumus tersebut diambil dari sumber/referensi apa ya? Terima kasih.
baqir says
Mau nanya tentang persamaan ketinggian atau tekanan udara. Kenapa suhu udara tidak dimasukkan dalam persamaan padahal perubahan suhu juga berpengaruh terhadap tekanan udara???
rumus hitung says
itu pada isothermo kak asumsinya..
enriko says
berenang pdaa kedalaman 15 m di bawah permukaan air laut . Tentukan tekanan hidrostatis ikan jika percepatan gravitasi bumi 10 m/s2 dan ika massa jenis air laut adalah 1.000 kg/m3 !
Diketahui:
h = 15 m
g = 10 m/s2
ρ = 1000 k g/m3
Ditanyakan:
ph ….?
Jawab:
P= ρ. g . h
P = 1000 . 10 . 15
P= 150000 N/m2
3. Seorang penyelam berada pada 1000 m di bawah permukaan
air. Jika massa jenis air sebesar 1,03 x 103 kg/m3 dan percepatan gravitasi bumi dit empat itu 10 m/s2. Tentukan tekanan hidrostatis penyelam jika tekanan udara di atas permukaan air 105 Pa !
Diketahui :
h = 1000 m
ρ = 1,03 x 103 kg/m3
P0 = 105 Pa
Ditanya :
P . . . ?
Jawab :
P = P0 + ρgh
P = 105 Pa + (1,03 x 103 kg/m3) (10 m/s2) (100 m)
P = 105 Pa + 10,3 x105
P = 11,3 x 105 Pa
P = 1,13 x 106 Pa
gan itu gimana cara hitungnya ya? kok bisa gitu? gagal paham anenya
Aisyah Dinna says
Makasih, sangat membantu saya gan 🙂
Jo says
Dipermukaan Laut, tinggi raksa dalam kolom barometer adalah 760mm. Jika pada suatu daerah tinggi raksa pada kolom barometer adalah 700mm, maka tekanan udara di daerah tersebut adalah.,??
Gimana cara ngerjakannya Bang.,??
PLisssss
rumus hitung says
(76 cmHg – 70 cmHg) x 100 m = 6 x 100 = 600 m di atas permukaan air laut..
charlos says
untuk ukuran jakarta selatan yang ketinggiannya 10m dibawah permukaan laut, bukankah seharusnya -10m??? atau apakah tekanan 10m dibawah permukaan laut sama dengan 10m diatas permukaan laut???
rumus hitung says
maaf kak charlos ada sedikit kekeliruan harusnya kalau 10 m di bawah permukaan laut
Ph = (Pu – h/100) cmHg
Ph = (76 – (-10)/100) = 76 + 0,1 = 76,1 ccmHg