Ketika utak-atik excel, pernahkah sobat mencoba yang namanya rumus ISERROR? Kira-kira apa ya kegunaan dari rumus ini? Rumus excel ini digunakan untuk mengecek sebuah nilai atau pernyataan dari suatu cell itu error atau tidak untuk kemudian menampilkan hasil pengecekannya adalah bentuk TRUE (benar error) atau FALSE (tidak error). Ms. Excel mengenal nilai-nilai dari suatu sel atau operasi yang dianggap error jika menghasilkan
| Value | Penyebab |
| #DIV/0! | sebuah pembagian dengan pembagi = 0 |
| #NAME? | bise disebabkan banyak hal salah satunya kesalahan penulisan rumus atau refernsi nama range yang digunakan dalam perhitungan tidak ada |
| #NA | data yang tidak ada. Biasanya rumus VLOOKUP dan HLOOKUP yang sel acuan tidak ada di tabel referensi akan menghasilkan #NA |
| #REF! | data atau tabel referensi hilang |
| #VALUE | teks yang diikutkan dalam operasi matematika |
Kelima value atau nilai diatas jika sobat cek menggunakan rumus ISERROR maka hasilnya akan true. Silahkan dilihat gambar di bawah ini
Jadi rumus ISERROR dalam excel sebenarya digunakan untuk menentukan sebuah nilai hasil suatu operasi matematika atau operasi logika menghasilkan error atau tidak. Error yang dimaksud di sini adalah 5 buah error sebagaimana disebutkan sebelumnya. Jika sebuah cell bernilai satu dari lima error di atas maka hasil dari rumus =ISERROR (value) adalah TRUE (benar error) dan sebaliknya jika rumus = ISERROR (value) menghasilkan FALSE maka tidak ada error.
Sytax ISERROR
= ISERROR (value)
value : nilai yang akan dicek error atau tidaknya.
hasil dari syntax adalah TRUE or FALSE
Menghilangkan Error dengan Kombinasi IF dan ISERROR
Saat sobat tengah asyik-asyiknya mengerjakan tugas kantor atau tugas kuliah yang namanya error seperti #DIV/0!, #NAME?, #NA, atau error yang lain sering kali menyebabkan tampilan data menjadi tidak rapi dan tidak enak bagi pengguna data tersebut. Kalau jumlahnya sedikit sobat bisa saja menghapusnya satu persatu tetapi akan sangat merepotkan jika jumlahnya banyak hingga ribuan dan terpencar-pencar. Perhatikan error pada gambar berikut:
Dibagian harga satuan terdapat error #DIV/0! karena total pembelian sudah diketahui tetapi jumlah barangnya belum. Untuk menghilangkan tampilan error tersebut sobat bisa menggunakan rumus
Rumus Awal
= C4/D4
Diubah menjadi
= IF(ISERROR(C4/D4);””;C4/D4)
Arti
“Jika C4/D4 menghasilkan error (bisa salah satu diantara 5 error di atas) maka tampilkan “” (kosong), jika tidak error tampilkan hasil C4/D4
Setelah diubah rumusnya menjadi seperti di atas hasilnya akan tampak seperti di bawah ini (lebih rapi):
Aplikasi yang sama bisa sobat gunakan untuk nilai-nilai yang lain seperti #NAME?, #NA, #REF!, #VALUE. Dengan demikian sobat bisa mengganti rumus ISNA dengan ISERROR. Demikian sobat, jika ada yang kurang jelas jangan ragu untuk menyampaikannya lewat kotak komentar di bawah ini. Jangan lupa baca juga penggunaan rumus excel if dan juga VLOOKUP. Jika sobat ingin tahu list lengkap rumus excel silahkan ditengok di sini.