X

Pengertian Tabung, Unsur-unsur Tabung, Luas Permukaan Tabung, dan Volume Tabung.

Hai sobat, Bagaimana Kabarmu hari ini? Semoga kalian Selalu dalam keadaan sehat dan tetap semangat belajar ya..

Hari ini kita akan belajar mengenai tabung, langsung saja berikut ini materinya..

Pengertian Tabung

Dalam kehidupan kita sehari-hari sering kita jumpai beberapa benda yang berbentuk tabung. Seperti kaleng minuman, kaleng susu, kaleng cat, kaleng roti, dan sebagainya. Berikut adalah beberapa benda berbentuk tabung yang sering kita jumpai..

Benda-benda di atas, Jika digambarkan secara geometris maka akan tampak seperti berikut..

Pada gambar diatas, kita bisa mengamati bahwa bangun tabung terbentuk oleh dua buah lingkaran. Yakni pada bagian atas dan dibagian bawah. Lingkaran dibagian atas disebut dengan tutup tabung, sedangkan lingkaran dibagian bawah disebut dengan alas tabung.

Menurut hal tersebut, maka tabung dapat diartikan sebagai bangun ruang yang dibatasi oleh dua sisi yang sejajar dan kongruen yang bentuknya lingkaran serta sisi lengkung.

Lalu Apa sajakah Unsur-unsur yang dimiliki oleh tabung?

Simak Uraian berikut..

Unsur-unsur Tabung

Unsur-unsur tabung di antaranya sebagai berikut..

a). Sisi Alas dan Tutup tabung

Pada penjelasan sebelumnya, kita telah mengetahui bahwa tabung dibatasi oleh dua lingkaran yang ada di sisi bawah dan di sisi atas. Sehingga alas tabungnya yaitu sisi lingkaran dengan pusat T1 (Pada gambar di atas), sedangkan tutup tabungnya yaitu sisi lingkaran dengan pusat T2 (Pada gambar di atas).

b). Pusat Lingkaran

Pusat lingkaran merupakan salah satu unsur lingkaran. Begitu juga halnya dengan tabung. Titik T1 (pada sisi Alas) dan Titik T2 (pada sisi tutup) merupakan pusat lingkaran. Pusat lingkaran merupakan titik tertentu yang jaraknya sama terhadap jarak yang lain pada titik lingkaran itu.

c). Jari-jari Lingkaran

Sekarang perhatikanlah titik AB pada alas tabung dan titik CD pada tutup tabung di atas. Garis T1 ke A dan T 1 ke B disebut dengan jari-jari lingkaran( jari-jari bidang alas tabung) dan garis T2 ke C dan T2 ke D merupakan jari-jari lingkaran (jari-jari bidang tutup tabung). Maka dalam hal ini T1A = T1B = T2C = T2D. Jari-jari lingkaran yaitu jarak pusat lingkaran ke titik pada lingkaran.

d). Diameter (Garis tengah Lingkaran)

Garis AB dan CD pada gambar diatas disebut dengan diameter(garis tengah lingkaran). Diameter yaitu ruas garis yang menghubungkan dua titik pada lingkaran yang melewati titik pusat lingkaran. Panjang diameter lingkaran yaitu 2 kali jari-jari lingkaran.

e). Tinggi Tabung

Sekarang perhatikanlah titik T1 dan titik T2. Nah, kita akan mendapati sebuah garis yang menghubungkan antara titik T1 dan titik T2, garis penghubung ini disebut dengan tinggi tabung, biasanya disimbolkan dengan huruf “t”. Tinggi tabung juga bisa disebut dengan simetri putar tabung.

f). Selimut Tabung

Selimut tabung juga bisa disebut dengan sisi lengkung tabung. Selimut tabung dapat ditentukan dengan cara mengalikan Keliling alas dengan tinggi tabung. Garis-garis pada sisi lengkung tabung yang sejajar dengan sumbu tabung disebut dengan garis pelukis tabung.

Setelah mengetahui unsur-unsur tabung, yuk kita tentukan luas permukaan tabung…

Luas Permukaan Tabung

Jika sebuah tabung dibelah dengan memotong sepanjang ruas garis AC, Keliling alas, dan keliling tutup tabung dan ditempatkan pada bidang datar maka akan diperoleh jaring-jaring tabung seperti gambar berikut:

Jaring-jaring tersebut terdiri dari dua buah lingkaran dan sebuah persegi panjang yang merupakan selimut tabung. Selimut tabung pada gambar diatas dibentuk oleh Persegi panjang A1,A2,C1,C2. Sehingga untuk menentukan luas permukaan tabung, kita harus memahami konsep keliling luas lingkaran.

Mari kita Tentukan Luas Keseluruhan Permukaan tabung..

Mula-mula kita tentukan luas alas dan luas tutup. Karena alas dan tutupnya berbentuk lingkaran, maka luasnya dapat kita cari dengan menggunakan rumus lingkaran yakni πr2 . Luas alas + luas tutup = πr2 + πr2 = 2πr2

kemudian kita tentukan luas selimutnya yang seperti persegi panjang jika dibelah. sehingga luas selimut tabung menjadi seperti luas persegi panjang (p xl) dengan sedikit pengubahan. Yakni t (tinggi tabung) sebagai l (lebar) dan 2 keliling lingkaran (keliling alas dan tutup) sebagai p (panjang). Sehingga luas Selimut tabung..

L.Selimut = p.l

L.Selimut = 2πr . t

L.Selimut = 2πrt

Sehingga luas seluruh permukaan tabung dapat di tentukan dengan menggabungkan luas alas, luas tutup ditambah luas selimut…maka..

L. Tabung = L.Alas + L.Tutup + L.Selimut

L.Tabung = 2πr2 + 2πrt

L.Tabung = 2πr (r+t)

Sehingga, Untuk Menghitung Luas Permukaan tabung dapat digunakan rumus:

L.Tabung = 2πr (r+t)

Untuk menambah Pemahaman Sobat, Simaklah Contoh Soal Berikut;

Contoh Soal

1). Sebuah tabung berjari jari 10 cm. Jika Tingginya 10 cm, dan π = 3,14. Tentukanlah Luas permukaannya!.

Penyelesaian:

Kita gunakan rumus:

L.Tabung = 2πr (r+t)

L.Tabung = 2 x 3.14 x 10 x (10+10)

L.Tabung = 2 x 3.14 x 10 x 20

L.Tabung = 2 x 3,14 x 200

L.Tabung = 1256 cm2

jadi luas permukaan tabungnya yaitu 1256 cm2

2). Diketahui luas selimut sebuah tabung adalah 396 cm2 . Jika jari jari alasnya 7 cm. Tetuntukanlah luas permukaan tabung Tersebut.

Penyelesaian.

Untuk menyelesaikannya maka kita cari tinggi tabung terlebih dahulu dengan menggunakan rumus luas selimut yaitu:

L. Selimut = 2πrt

396 = 2 x 22/7 x 7 x t

396 = 44 x t

t = 396/44

t = 9 cm

Kemudian barulah kita cari luas permukaan tabung yakni:

L. Tabung = 2πr (r+t)

L.Tabung = 2 x 22/7 x 7 (7+9)

L.Tabung = 44 x 16

L.Tabung = 704 cm2

3). Jika Luas permukaan tabung dengan jari jari 14 cm dan π = 22/7 adalah 1672 cm2. Tentukanlah tinggi tabung tersebut!.

Penyelesaian:

Untuk mencari tinggi tabung kita bisa menggunakan rumus luas permukaan tabung yaitu:

L.Tabung = 2πr (r+t)

1672 = 2 x 22/7 x 14 x (14 +t)

1672 = 88 x (14 + t)

1672 = 1232 + 88t

1672 – 1232 = 88t

440 = 88t

t = 440/88

t = 5 cm

Jadi, tinggi tabungnya adalah 5 cm.

Lanjut ke..

Volume Tabung

Untuk mencari volume tabung, kita dapat mengumpamakan tabung sebagai bangun ruang prisma, hanya saja alasnya berbentuk lingkaran. Jadi untuk memahami cara menentukan volume tabung , sobat dapat menyimak cara menentukan volume prisma.

Kita telah mengetahui bahwa, Volume prisma bisa ditentukan dengan menggunakan rumus:

V = L.Alas x t

Karena bentuk tabung menyerupai prisma dengan alas berbentuk bulat maka luas alasnya kita tentukan dengan rumus

L.Alas = πr2

Sehingga Volume tabung dapat dicari dengan rumus turunan Prisma:

V = L.Alas x t

V = πr2 x t

V= πr2t

Jadi Volume Tabung dapat dicari menggunakan rumus

V.Tabung = πr2t

Untuk Lebih menambah pemahaman sobat, coba simaklah contoh soal berikut..

Contoh Soal

1). Diketahui sebuah tabung mempunyai volume sebanyak 352 cm3 . Jika tinggi tabung adalah 7 cm. Tentukanlah jari jari tabung!. ( π= 22/7)

Penyelesaian:

Kita dapat mencari jari jari menggunakan rumus volume tabung, yakni:

V = πr2t

352 = 22/7 x r2 x 7

352 = 22 x r2

352/22 = r2

r = √16

r = 4

jadi, jari jari tabung tersebut adalah 4 cm.

Demikianlah sobat, sedikit materi mengenai Pengertian Tabung, Unsur-unsur Tabung, Luas Permukaan Tabung, dan Volume Tabung. yang dapat kami sampaikan..

Semoga bermanfaat, dan sampai jumpa pada kesempatan yang lain.. 😀😀😀

Categories: Lain-lain
amin:
X

Headline

Privacy Settings