X

Mengenal Bagian Bagian Lingkaran

Bagian-Bagian Lingkaran – Jika sobat amati benda-benda di sekitar kita, banyak sekali benda disekitar kita yang bentuknya lengkung penuh dan tidak mempunyai titik sudut satupun. Bentuk tersebut disebut dengan lingkaran. Benda-benda tersebut mungkin bentuknya mungkin tidak mutlak bangun datar lingkaran dua dimensi. Mungkin hanya bagian-bagian dari bentuk benda tersebut merupakan bentuk lingkaran. Perhatikan bentuk kaleng di bawah ini.

Kaleng pada gambar di atas berbentuk tabung dengan tepi  alas dan tutup berbentuk lingkaran.  Meskipun bentuk lingkaran terlihat sederhana akan tetapi ia memiliki bagian-bagian yang berjumlah cukup banyak. Ada 8 bagian-bagian lingkaran sebagai berikut:



1. Pusat Lingkaran

Lingkaran punya sebuah titik yang tepat berada pada tengah-tengah tubuhnya. Titik ini adalah pusat lingkaran. Titik pusat lingkaran mempunyai jarak yang sama dengan semua titi pada tepi lingkran. Pertahikan gambar lingkaran di atas. Jarak titik O dengan titik sembarang B dan D adalah sama.

2. Jari-Jari Lingkaran

Jari-jari lingkaran adalah besaran panjang yang dihitung dari titik pusat lingkran dengan sembarang titik pada tepi lingkaran. Misalnya pada gambar di atas jari-jari lingkran adalah OA, OB, OC, OD

3. Diameter

Diameter adalah garis yang menghubungkan dua titik pada tepi lingkaran dengan melalui titik pusat, misalnya AD. Panjangnya diameter sama dengan dua kali jari-jari lingkaran. d = 2r

4. Busur Lingkaran

Busur lingkaran adalah garis berbentuk lengkung pada tepian lingkaran. Misalnya busur AB, BC atau busur CD. Jadi busur bisa sobat katakan sebagai potongan dari keliling lingkarang. Dalam penulisannya biasanya menggunakan gari lengkung di atas nama dua titik.

5. Tali Busur

Yang dinamakan tali busur adalah garis yang menghubungkan dua titik pada lingkaran tanpa melalui titik pusat. Misalnya tali busur AC.

6. Juring Lingkaran

Kalau Busur adalah bagian atau potongan dari keliling lingkaran lain halnya dengan juring. Juring lingkaran adalah potongan atau bagian dari luas lingkaran jadi juring adalah luasan yang dibatasi busur dengan dua buah jari-jari. Misalnya juring COD. Untuk mencari luas juring cukup mudah sobat hanya perlu membagi sudut apit jari-jari yang membentuk juring dengan 360º dan mengalikannya dengan luas lingkaran.

Luas Juring = ∠ apit / 360º x Luas Lingkaran

7. Tembereng

Tembereng adalah luasan pada lingkaran yang dibatasi oleh sebuah busur dan tali busur. Bentuknya mirip dengan lampung kapal. Untuk menentukan luas juring sobat bisa mengurangi juring lingkara dengan segitiga yang dibentuk dari 2 jari-jari dengan tali busur. Misalnya tembereng ABC (warna kuning pada gambar di atas).



8. Apotema

Apotema adalah bagian lingkaran berupa garis penghubung yang paling pendek yang menghubungkan tali busur dengan pusat lilngkaran. Karena paling pendek maka bisa dipastikan apotema akan selalu tegak lurus dengan tali busur. Misalnya EO.

Categories: rumus matematika
rumus hitung:
X

Headline

Privacy Settings